-->

Sunday, April 7, 2019

PEMULIHAN DARI PATAH HATI | Mazmur 147:3

PEMULIHAN DARI PATAH HATI
Mazmur 147:3

Shalom, Bagi yang pernah merasakan patah hati tentu tahu betapa sakit rasanya. Rasa sakit hati bisa menetap di dalam diri seseorang, menorehkan luka hingga waktu yang lama. Tidak jarang pula hal ini membuat harga diri yang mengalaminya terhempas, anjlok dalam sekejap mata. Bumi seakan jungkir balik, merasa tidak lagi punya semangat untuk melakukan apapun. Luka-luka yang timbul dari patah hati memang sangat menyiksa dan tidak akan mudah dilupakan. Ada orang yang hidupnya hancur selama bertahun-tahun, sulit untuk memulai hubungan lagi dan hidup diliputi kesedihan dan kekecewaan hingga puluhan tahun. Sebagian akan lari kepada obat-obatan untuk mengurangi keperihan akibat lukanya. Ada pula yang tidak tahan lagi terhadap rasa sakit dan memilih untuk mengakhiri hidupnya. Seorang teman yang baru saja mengalami patah hati berkata bahwa luka itu menimbulkan goresan-goresan tajam di hatinya yang setiap saat begitu menyiksa. Semua ini menunjukkan bahwa luka yang ditimbulkan dari patah hati memang parah.

Jika ada yang mengalami masalah patah hati hari ini, ayat bacaan hari ini dapat memberikan sebuah kekuatan baru. Tidakkah melegakan bagi kita ketika mengetahui bahwa Tuhan tahu persis bagaimana rasa sakit yang ditimbulkan dari patah hati? Dan bukan itu saja, Tuhan bahkan berjanji untuk menyembuhkan dan membalut luka-luka ini secara langsung dengan tanganNya sendiri. Setidaknya kita akan tahu, bahwa kita tidak sendirian untuk menghadapinya. “Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka;” (Mazmur 147:3). Tuhan siap membantu dan meuntun anda hingga mengalami pemulihan seperti sediakala! Jadi ketika mengalami patah hati, setidaknya kita tahu bahwa disana kita akan mengalami langsung bagaimana Tuhan merawat dan menyembuhkan kita. Dia siap untuk melakukan itu bagi anak-anakNya yang mau mengandalkannya dalam menghadapi sesuatu yang menyakitkan seperti itu.

Dalam keadaan seperti apapun Tuhan sebenarnya selalu menyertai kita. Hidup ini memang tidak akan pernah 100% tanpa masalah. Selalu saja ada tekanan-tekanan dan rasa sakit dalam hidup kita, yang jika tidak kita sikapi dengan baik akan mampu meruntuhkan kita dalam sekejap mata, setiap saat. Tapi kabar baiknya, Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita mengalami itu semua sendirian! Karena itu kita tidak perlu takut. Rasa sakit memang pasti akan kita alami, namun dengan pertolongan Tuhan kita pasti akan diteguhkan dan dipulihkan. Demikian bunyi firman Tuhan: “janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.” (Yesaya 41:10). Dalam kesempatan lain firman Tuhan berbunyi: “Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati” (Ulangan 31:8). Tuhan telah berjanji berulang-ulang bahwa Dia tidak akan pernah membiarkan kita berjalan sendirian di tengah kecamuk perasaan dan kehancuran hati. Dia siap untuk memberikan pertolongan, membalut luka kita dan menjagai kita hingga pulih. Pelajarannya adalah, justru di saat sakit seperti itulah seseorang bisa mengalami langsung bagaimana luar biasanya kuasa Tuhan dalam menyembuhkannya dari luka parah akibat patah hati ini. Datanglah kehadapanNya dan bawa hati yang tengah luka, dan alamilah secara langsung bagaimana Tuhan sanggup memulihkan apa yang menurut anda tidak lagi mungkin bisa dipulihkankan. Tuhan Yesus Memberkati. Amin!

NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
MHS
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
 

Delivered by FeedBurner